
Bagaimana menikmati keindahan dalam kesederhanaan?
Ada keindahan dalam hal2 yang sederhana.
Tadi ada seekor cicak yang sedang kasmaran dan mengejar betinanya, ada daun kuning jatuh dari
pohon besar, ada pula segelas air putih yang terasa nikmat sekali.
Kita hanya puas pada kesuksesan, keberhasilan yang hingar bingar, keuntungan yang berlimpah. Tapi
pernahkah kita menikmati keindahan pada hal2 yang sederhana.
Enaknya bakso tempat SMA kita dulu, murah, gurih, nikmat, dan penuh keceriaan. Makanan ter enak
adalah makanan dekat sekolah kita dulu. Lucunya anak2 kecil di kebon binatang, walaupun bau tahi
gajah tidak enak sekali. Gembiranya pembantu yang mau pulang lebaran ketika kita beri baju bekas
kita. Adakah hal2 kecil ini membuat anda bahagia? Apakah "inner joy" anda bersorak sorai, ataukah
sudah tidak ada lagi "keceriaan nurani" ini dalam kehidupan anda?
Kehidupan bukanlah hanya berisi sederetan rekor kesuksesan dan tonggak tonggak sejarah, tetapi juga
berisi rentetan kesederhanaan yang indah dan penuh arti.
Bulan lalu saya ke Selecta, sebuah tempat wisata yang sudah 28 tahun tidak pernah saya kunjungi di
kota Batu, Malang, Jawa Timur, dan kembali banyak kenangan indah ketika SMA dulu... Ada
kenangan, ada kegembiraan rakyat, ada kesederhanaan yang menawan masih.
Kenikmatan itu murah, kalau kita tau bagaimana cara menikmati hidup ini. Kita tidak perlu tersandera
oleh dogma kehidupan yang harus mendewakan harta dan materi. Tapi merasakan rasa indah dalam
kesederhanaan yang ada.
Mungkin telah terjadi tujuh puluh dua hal kecil yang indah yang anda lalui hari ini, tetapi mata anda
tertutup pada satu proyek yang tidak juga goal itu... Mengapa tidak mencoba mebuka mata kita? Kita
bagaikan orang yang berada didalam bus yang melewati jalan2 yang luar biasa indah pemandangannya,
tetapi kita tutup gorden penutup jendela bus, sehingga apapun tidak terlihat dari dalam.
Rasakan apapun yang anda lalui, karena hidup ini cuma perjalanan saja. Dan bagaimana kita memilih
cara kita memandang hidup ini, adalah hak kita sendiri. Cobalah menikmati kesederhanaan keindahan
itu dan menjalani dengan penuh rasa.
Semoga ini dapat menggugah anda untuk lebih mengenali lagi keindahan kecil yang anda lalui dan
sering lupakan dalam hidup anda.
Ditulis Oleh Tanadi Santoso.
Di Posting Oleh Adhi Wijaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar